Tampilan Skriniar musim ini mengambil alih banyak perhatian. Tempatnya dalam starting line-up Inter Milan tidak sempat meskipun tergantikan dalam 28 kompetisi.
Ia senantiasa tampak jadi starter serta bermain sepanjang 90 menit. Walau sebenarnya, ia barusan diambil musim panas lantas dari Sampdoria, dengan harga 23 juta euro.
Club raksasa Spanyol, Barcelona, jadi yang seringkali dihubungkan dengan pemain internasional Slovakia itu. Sekian waktu lalu dilaporkan, Blaugrana mengincar Skriniar bagi jadikan jadi pengganti Javier Mascherano yang hengkang ke club China, Hebei China Fortune.
" Saya memandang diri saya diri disini, di Inter Milan bagi saat yang lama. Saya tidak sempat katakan bila saya menginginkan pergi. Cuma tersebut yang sesungguhnya, " tutur Skriniar, seperti ditulis Agen Sbobet Indonesia.
Isu kepergian Skriniar kembali mencuat karena baru saja ini, dalam wawancara dengan satu diantara media Slovakia, ia pernah mengatakan kalimat yang menyaratkan kalau ia suka memperoleh tawaran mengundang selera.
Tetapi, ucapannya dibantahnya. Ia menyatakan, kalau media yang mewawancarainya salah menerjemahkan ucapannya.
" Terjemahannya salah itu. Ada dua hingga tiga kata yang ditukar hingga berarti jadi beralih, " ucap bek 22 th. itu.
Rajin Bikin Gol
Tidak hanya kuat dalam melindungi pertahanan, Skriniar juga cukup rajin menolong serangan mana saat Inter Milan memperoleh bola mati. Selama ini, ia telah cetak empat gol. Ia jadi pencetak gol paling banyak ke-3 di kubu I Nerazzuri dibawah Ivan Perisic (7 gol) serta Mauro Icardi (18 gol).
“Saya hanya menginginkan menolong tim, dengan cetak gol juga sebisa-bisanya. Sayangnya kami seringkali kebobolan lebih dahulu, yang pada akhirnya buat rasa yakin diri hilang. Tetapi, selanjutnya kami dapat menghindar dari kebobolan, ” tuturnya.
Masih tetap Tertekan
Walau menang, Inter Milan tetap masih bermain dibawah desakan waktu menundukkan tim juru kunci, Benevento 2-0 hari Sabtu tempo hari.
Mereka tidak dapat membuat gol di sesi pertama. Bahkan juga, kemenangan mereka sedikit berbau pro-kontra karna tim tamu dinilai layak memperoleh hadiah penalti saat Danilo Cataldi dijatuhkan oleh Andrea Ranocchia di kotak terlarang. Fans juga tidak bisa menahan kekesalan serta menyorakkan ejekan pada beberapa pemain.
“Tim yang telah tidak menang dalam dua bln. pasti tidak ada dalam tempat yang bagus. Tersebut problemnya. Sesudah gol pertama datang, kami bermain dengan lebih bebas. Kami mulai bermain dengan baik serta melindungi bola. Itu hal perlu. Lantas gol ke-2 juga lahir serta kami pada akhirnya menang, ” papar Skriniar.
Dengan kemenangan atas Benevento tempo hari, Inter Milan kembali masuk ke tempat empat besar dengan 51 point. Mereka ada di posisi empat, terpaut satu angka dari Lazio di tempat tiga klassemen.
“Saya tidak paham siapa yang lebih saya takuti. Keduanya (AS Roma serta Lazio) miliki musuh semasing serta kami mesti konsentrasi pada diri kami saja, ” Skriniar memberikan melansir dari Agen Sbobet Indonesia.
